VIVA - Kehebatan Xiaomi untuk bisa menghadirkan smartphone berspesifikasi kencang dengan harga terjangkau memang tidak bisa dipungkiri lagi. Menarik dengan isu 'mendadak iklan' di smartphone-nya, Xiaomi memang jago dalam hal menarik pembeli dengan harga yang tak 'merampok' kantong.
Yang baru diluncurkan beberapa minggu yang lalu adalah Redmi Note 7. Ya, tidak ada embel-embel Xiaomi lagi di smartphone karena perusahaan asal Cina yang memutuskan untuk membuat Redmi sebagai merek khusus. Sebagai perkenalan, Redmi Note 7 langsung dijejali spesifikasi yang lumayan menarik, seperti kamera 48MP, baterai 4000 mAh, dan chipset Snapdragon 660.
Desain pada umumnya
Sebelum berbicara tentang spesifikasi, kita bisa melihat dari kasat mata jika desain Redmi sebenarnya biasa saja. Mirip dengan ponsel cerdas kelas menengah pada umumnya yang memuja desain bodi belakang dengan gradasi warna. Yang kami pegang ditampilkan berwarna Neptunus Biru (biru), walau ada variasi warna lain seperti Space Black dan Nebula Red. Gradasi warna yang disarankan adalah warna biru bagian atas yang semakin ke bawah terlihat semakin cerah.
Terus terang, bahan plastik mengkilap di bagian belakangnya cukup licin sehingga harus hati-hati memegangnya, atau mengatur di bidang datar. Namun untuk izin, kita bisa menggunakan casing bawaan yang ada dalam kemasan. Selain membantu agar genggaman lepas, casing juga bisa melindungi bodi belakang dari goresan benda tajam saat dipasang di kantong bersamaan dengan kunci atau bahan padat lainnya.
Di bagian kiri atas ada dua buah kamera yang menonjol, ditambah lampu flash LED dan tulisan '48 MP AI Dual Camera '. Salah satu kamera tentu saja dilengkapi resolusi 48MP sedangkan kamera kedua hanya 5MP. Desain dual kamera yang agak menonjol ini sejatinya menyulitkan saat meletakkan kamera di bidang datar. Pengalaman sebelumnya, kamera cepat tergores dan menjadi korban gesekan benda tajam. Padahal, lampu LED Flash yang ada di bawah dua kamera itu bisa dibenamkan sejajar bodi belakang, tetapi cara yang sama bisa juga membuat dua kamera yang tak terlihat terlalu menonjol. Bagian tengah ada pad untuk sidik jari sensor.
Di bagian bawah, ada 10 lubang kecil untuk speaker yang di tengahnya ada port charger Type-C. Walau Xiaomi tidak menyiapkan earphone di dalam kemasan namun port audio jack 3.5mm ada di bagian atas. Sementara di sisi kiri dan kanan, masing-masing ditempati slot kartu sim dan tombol volume yang ditemani tombol power.
Layar dan Kamera
Panel layar depan proporsi 6,3 inci dengan teknologi LCD IPS. Bezel di kanan kirinya memang tipis, namun tidak di bagian atas dan bawah. Bagian atas notch bulat yang ditempati oleh kamera dengan resolusi 13MP.
LCD merupakan panel layar yang cukup murah dalam biaya produksi smartphone. Namun di Redmi Note 7, panel LCD ini memiliki resolusi standar FHD + 1080 x 2340 piksel, dengan kerapatan 409 ppi. Aspek rasio layar Redmi Note 7 adalah 19,5: 9, dengan kekuatan penuh dari Corning Gorilla Glass versi 5.
Foto malam hari dari Redmi Note 7
Spesifikasi layar cukup nyaman untuk dilihat setiap saat. Sementara saat berada di bawah sinar matahari, layar akan otomatis dan terbuka yang ditampilkan. Selain melihat-lihat hasil kamera, baik foto maupun video.
Redmi Note 7 dapat membahas foto bokeh berkat salah satu kamera di belakang, yang memiliki resolusi 5MP tetapi memiliki sensor level otomatis yang dapat diandalkan.
Sensor kamera 48MP di Redmi Note 7 ternyata mampu mengambil gambar dengan baik saat siang maupun malam. Pasalnya, sensor yang dibenamkan cukup besar. Kabarnya, sensor ini menggunakan pengaturan Quad Bayer, yaitu empat piksel dikelompokkan dalam kotak di bawah filter dengan warna yang sama dengan hasil 12MP hanya seperti menangkap 12 juta piksel. Dengan ini, pengguna dapat memperoleh foto 12MP yang lebih tajam, lebih tidak ada noise, lebih rendah dengan sensor ISO tinggi dibandingkan dengan sensor 12MP biasa.
Bokeh kamera belakang Redmi Note 7
Kamera depan, yang berfungsi untuk selfie, dibenamkan resolusi 13MP. Di sini juga banyak dibekali fitur-fitur keren, mulai dari HDR, AI Beauty, Portrait, dan mirror. Sayang, tak ada fokus otomatis di sini. Antarmuka pengguna kamera Redmi Note 7 juga sama seperti seri Xiaomi lainnya.
Bokeh kamera depan Redmi Note 7
Prosesor dan kinerja
Redmi Note 7 disetujui telah mendapatkan dukungan penuh dari prosesor Andr
Dibekali dengan sistem operasi 9.0 merupakan keuntungan lain dalam Redmi Catatan 9. OS tambahan telah dikustomisasi rupa dengan MIUI 10. Tampilannya menjadi lebih bersih dan sederhana dalam penggunaan.
Prosesor Redmi Note 7 juga tidak main-main karena dipersenjatai Snapdragon 660 dari Qualcomm. Ini merupakan SoC yang cukup ternama dan dapat bekerja dengan mulus dalam MIUI 10. Tak ada nge-lag juga hang saat digunakan untuk multitasking, juga permainan yang cukup lama. Prosesor ini juga bisa menggunakan perangkat agar tidak panas, bahkan performanya yang tak tertunda walau dipakai berjam-jam.
Chipset itu mengeluarkan CPU octa-core dengan 4x Kryo 260 core, berdetak pada 2,2 GHz dan 4x dari core yang sama. Ini meningkatkan kinerja yang lebih baik dari Snapdragon 636. Prosesor ini dibangun di atas 14nm. Dalam pengujian bechnmark GeekBench 4.1, untuk urusan single core, Xiaomi Redmi Note 7 berada di posisi atas dengan skor 1650, terpaut sedikit dari Honor 8X dan Realme 2 Pro. Saat menguji menggunakan Antutu, skor Redmi Note 7 mencapai 139.075.
Baterai
Kapasitas baterai hingga 4.000 mAh cukup keren saat digabungkan dengan Snapdragon 660 SoC. Baterai sebesar itu bisa bertahan sampai lebih dari 3 hari jika digunakan dalam keadaan siaga. Untuk membrowsing web tanpa henti, bisa sampai 15 jam lamanya.
Sayang, tak ada embel-embel pengisian cepat dalam proses pengisian data. Walau mengusung kabel USB Tipe-C namun Redmi Note 7 belum mampu memberikan proses pengecasan yang cepat.
Namun saat ini dicoba isi daya, dalam kondisi habis baterai sama sekali, proses pengecasan pembelian waktu lebih dari 1 jam dan berhasil mengisi daya sampai 66 persen.
Read More
Tidak ada komentar:
Posting Komentar